test

Help me make the day, today. A fabulous one. Full of love, bless, and luck. Thank You. Amen

Selasa, 24 Februari 2009

Dunia Nan Bodoh

aku bingung cara kerja dunia...

aku hanya mencari kedamaian
aku hanya mencari ketenangan dalam cinta
itulah kenapa aku bersungguh-sungguh
ini yang aku tahu.

curahnya tanpa ragu mengalir
biarkan jatuh tak berperisai
karena ini cara untuk melakukannya
ini yang aku tahu.

berjuta cintapun akan beku
beribu janjipun akan musnah
jika masih kau tak cinta.
jika masih kau jumawa.

ada sungai yang tenang mengalir
kuajak selalu kau kesana
ada angin yang lembut berhembus
kuiringi selalu kau bersama

mengapa harus badai kau cari?
padahal lembut udara membelai mesra
mengapa harus kau usik?
padahal tenang air menghanyut rasa

bodoh.

dunia ini harusnya indah.
mengapa tak nikmati saja?

bodoh.

cinta itu membuat percaya.
mengapa harus meragukannya?

bodoh.

kasih itu menenangkan.
mengapa harus membuatnya keruh?

bodoh.

sayang itu untuk dibela.
mengapa malah kau tantang?

aku bingung cara kerja dunia...


berabad-abad manusia tetaplah bodoh
makhluk berakal tapi tak pernah mau belajar

diberi cinta namun memilih dusta
diberi asa namun memilih hampa

aneh.

Kamis, 05 Februari 2009

Menunggu

Di kekosongan ruang lelaki itu menunggu.
Berkali-kali ia menoleh ke jendela di samping kanannya.
Namun bayang-bayang yang diharapkannya muncul tak juga ada.
Masih teringat dan tersimpan rapat entah di mana di bagian memorinya, deretan kalimat terucap dan mengundang harapan dan dipenuhi.

Lewat sekitar satu jam, kembali matanya memandang jendela itu.
Tetap. Hampa.
Sedikit keraguan menetes di pegangan hatinya.
Tapi belum juga ia ragu. Yakinnya cukup kuat pada sang janji.
Ia yakin. Pasti akan datang.
Pasti.

Kali ini hampir setiap menit ia melirik jendela yang terang tanpa sekelebat pun bayang.
Hampa. Memang.
Tapi ini layak untuk ditunggu. Karena dia percaya.
Terus percaya dengan segala rasa hormatnya pada sang bayang.

Ia tetap menunggu. Ada bosan. Memang.
Tapi tetap ia menoleh. Setiap menit.
Mungkin memang menunggu yang hanya bisa Ia lakukan.
Tak apa-apa.
Mungkin akan cukup terhormat untuk menghormati sebuah janji yang datang dari sebuah cinta.
Yang tipis dan rentan.

Ya.
Kerena ia menunggu dengan cinta.
Dan itu cukup layak.
Paling tidak saat ini lelaki itu berpikir demikian.

Ia tetap di sana.
Di kekosongan ruang. Tersenyum menunggu.

Penting Ga Penting

Hmmm....
Ternyata ga penting toh.....
Hmmm...
Ternyata dari 'dulu' selalu ga penting toh...
Hmmm...
Ternyata ga ada yang terlalu penting...
Hmmm...
Ternyata terlalu banyak yang terlalu penting..
Hmmm...
Ternyata ga bisa jadi penting....
Udah ah!!!
Aku mau kencing!!

Selasa, 03 Februari 2009

I Love You UVW Unwrap!!!

Pagi ini rasanya capek banget... Tapi hepi. Tapi Capek. Tapi Hepi. Ya!
Hmm...Komplit ga tidur ini...
Rasanya emang aku udah harus tidur deh. Rasa nikmat berkutat dengan UVWUnwrap tercinta (yang adiktif sekali) perlahan sirna berganti kebingungan. Bingung karena habis energi :p

Oke..oke..Arie.. kamu harus relax dulu.... lalu membujurkan diri dan menghilang sebentar dari tanggung jawab berkesenian mu!

Ya.. aku setuju.

Makanya ini nulis di sini. Biar kendur semua syaraf-syaraf kreatif yang di push ke batasnya. Di push sampai ke batas idiot ....wakakakka... Yup..From Fresh Idea to Rotten Idiot!! From idealist to Idiotic...

Kacau..kacau kalo lagi 85 persen ngantuk gini..bahasa udah belepotan tak karuan. Padahal udah dicoba cekoki pake nasi panjang alias mie kari instan non telor plus susu soda. Tetep ajee.. Malah menambah sukses berat di mata.

Hmmhh!! andai sehari bisa lebih dari 24 jam... Hmmhh... paling-paling giliran manusianya yang tepar di Rodi jadi lebih keras... Kalo emang bisa lebih dari 24 jam, berarti umur manusia akan lebih pendek....selain karena bekerja lebih lama juga karena perhitungan hari intervalnya jadi lebih panjang-panjang. Bilangan umur jadi makin sedikit deehh...

Oke oke.... cukup udah celoteh kacau ini.
Saatnya aku undur diri...

UNYIL KUCING!!!! *ngumpet bertahap kebalik panggung boneka denga ntangan yang dipendek-pendekkan dan di kibaskan kecil...